Wisata terkenal Ho Chi Minh

Spread the love

Wisata terkenal Ho Chi Minh– ataupun yang dulu diketahui selaku Saigon, ialah kota terbanyak di Vietnam serta jadi pusat ekonomi, budaya, dan sejarah negeri tersebut. Kota ini bukan hanya simbol kebangkitan ekonomi Vietnam, tetapi juga perpaduan menarik antara masa lalu kolonial, semangat revolusi, dan modernitas Asia Tenggara. Sebagai destinasi wisata, Ho Chi Minh menawarkan berbagai atraksi yang menginspirasi, mulai dari arsitektur kolonial Prancis, kuliner jalanan yang menggoda, hingga museum sejarah yang mengedukasi.

Bagi para pelancong, Ho Chi Minh bukan sekadar tempat singgah, melainkan sebuah pengalaman menyeluruh yang merangkul budaya, manusia, dan sejarah Vietnam secara langsung. Artikel ini akan mengajak Anda menjelajahi pesona kota ini melalui empat tema utama.

1. Menelusuri Jejak Sejarah dan Budaya Vietnam di Ho Chi Minh

Museum Sisa Perang (War Remnants Museum)
Salah satu destinasi paling terkenal dan menyentuh hati di Ho Chi Minh adalah War Remnants Museum. Meski penuh kesedihan, tempat ini memberikan pemahaman mendalam tentang penderitaan masyarakat Vietnam serta kekuatan mereka untuk bangkit dari keterpurukan. Museum ini juga menjadi simbol anti-perang dan pelajaran kemanusiaan yang relevan hingga kini.

Istana Kemerdekaan (Reunification Palace)
Berada di jantung kota, Reunification Palace merupakan bangunan bersejarah yang dulu menjadi markas pemerintahan Vietnam Selatan. Tempat ini terkenal karena peristiwa penyerbuan tank Vietnam Utara pada 30 April 1975 yang menandai berakhirnya perang dan penyatuan Vietnam.

Di dalamnya, pengunjung dapat melihat ruang rapat kabinet, kamar presiden, ruang perang bawah tanah, hingga helipad di atap gedung. Segala ornamennya masih terawat dengan baik, menjadikan tempat ini seperti kapsul waktu masa lalu.

Katedral Notre Dame dan Kantor Pos Pusat
Warisan kolonial Prancis di Ho Chi Minh sangat terlihat di bangunan-bangunan ikonik seperti Notre Dame Cathedral of Saigon dan Saigon Central Post Office. Kedua tempat ini berdampingan dan sangat fotogenik.

Gereja dibangun tahun 1880 dengan batu merah yang langsung diimpor dari Prancis, sementara kantor posnya dirancang oleh arsitek Gustave Eiffel. Keindahan arsitektur klasik Eropa ini menarik banyak wisatawan dan menjadi tempat favorit untuk berfoto dan bersantai.

2. Menyelami Keindahan Alam dan Atraksi Lokal yang Unik

Terowongan Cu Chi (Cu Chi Tunnels)
Sekitar 70 kilometer dari pusat kota, Cu Chi Tunnels adalah jaringan terowongan bawah tanah sepanjang 250 km yang digunakan oleh pejuang Vietnam saat Perang Vietnam. Kini, tempat ini dibuka untuk umum sebagai tempat wisata edukatif. Anda bisa merasakan langsung sensasi masuk ke dalam terowongan sempit, mencoba makanan tentara masa perang, hingga menembakkan senapan (dengan pengawasan). Sangat cocok untuk wisatawan yang menyukai sejarah dan petualangan.

Pasar Terapung di Delta Mekong
Delta Sungai Mekong mudah diakses dari Ho Chi Minh dan menjadi pilihan wisata populer. Salah satu atraksinya adalah pasar terapung, di mana pedagang menjajakan dagangannya dari atas perahu. Buah-buahan segar, makanan lokal, hingga bunga tropis bisa ditemukan di sini.

Selain itu, tur ke Delta Mekong biasanya juga mencakup kunjungan ke desa tradisional, kebun kelapa, rumah perajin permen kelapa, serta pertunjukan musik rakyat Vietnam Selatan.

Taman dan Ruang Terbuka Hijau
Ho Chi Minh juga memiliki ruang hijau yang luas dan cocok untuk bersantai, seperti Taman Tao Dan, Taman September 23rd, dan Taman Le Van Tam. Taman-taman ini sering digunakan warga lokal untuk olahraga pagi, meditasi, dan bermain bersama anak-anak.

Di taman-taman ini, Anda juga bisa menemukan para lansia bermain catur Vietnam, para pelajar berdiskusi, atau pasangan muda yang berkencan. Semua ini memperlihatkan sisi lain Ho Chi Minh yang hangat dan humanis.

3. Menikmati Kuliner Jalanan dan Wisata Belanja Tradisional

Kuliner Jalanan Khas Saigon
Ho Chi Minh adalah surga bagi pecinta makanan. Kuliner jalanannya terkenal enak, murah, dan mudah ditemukan. Beberapa hidangan wajib coba di antaranya:

Banh Mi: roti baguette isi daging, acar, dan sayuran, warisan kuliner Prancis-Vietnam.

Com Tam: nasi patah dengan daging babi panggang, telur, dan acar.

Goi Cuon: lumpia segar isi udang, bihun, dan sayuran.

Anda bisa menemukannya di pinggir jalan, pasar malam, hingga kedai sederhana yang selalu ramai pengunjung lokal.

Kelas Memasak dan Tur Kuliner
Bagi wisatawan yang ingin lebih dalam memahami budaya makan Vietnam, Anda bisa mengikuti tur kuliner malam dengan sepeda motor, di mana pemandu lokal akan membawa Anda ke spot-spot kuliner tersembunyi.

Alternatif lain adalah mengikuti kelas memasak tradisional, di mana Anda bisa belajar membuat pho, banh xeo (panekuk Vietnam), dan nuoc cham (saus khas Vietnam). Wisata Belanja dan Oleh-Oleh
Ben Thanh Market adalah pasar tertua dan paling terkenal, di mana Anda bisa membeli suvenir, tekstil, kopi Vietnam, hingga perhiasan.

Pasar lainnya seperti Cho Lon (Pasar Besar) di kawasan pecinan dan An Dong Market menawarkan barang-barang dengan harga lebih murah dan pengalaman lokal yang lebih otentik. Bagi penggemar mode, Saigon Square menawarkan produk fashion murah dan kualitas baik.

4. Menjelajahi Sisi Modern dan Kehidupan terkenal Ho Chi Minh

Distrik 1 dan Pusat Perbelanjaan Modern
Distrik 1 adalah jantung kota Ho Chi Minh yang modern. Di sini, Anda akan menemukan gedung pencakar langit seperti Bitexco Financial Tower, pusat perbelanjaan seperti Vincom Center, dan hotel-hotel berbintang.

Di malam hari, gedung-gedung ini bermandikan cahaya, menciptakan lanskap kota yang gemerlap. Banyak café rooftop dan lounge eksklusif yang menyajikan panorama malam kota Saigon yang sangat fotogenik.

Sky Bars dan Hiburan Malam
Ho Chi Minh memiliki banyak sky bar dan klub malam, terutama di Distrik 1. Tempat-tempat seperti Chill Skybar, Glow Rooftop Bar, dan Rex Hotel Rooftop Garden menawarkan minuman berkualitas dengan pemandangan kota yang menakjubkan.

BACA JUGA : Destinasi Impian Para Traveler di Maladewa

Penutup

Ho Chi Minh adalah kota yang tidak pernah tidur — dari sejarah panjangnya yang kelam hingga kebangkitan modernnya yang memukau. Kota ini berhasil memadukan warisan budaya, arsitektur kolonial, cita rasa kuliner, dan energi kaum muda dalam satu kesatuan yang penuh inspirasi.

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *